Teknik Penulisan Klaim Paten

Mungkin masih ada yang kebingungan terkait bagaimana penulisan paten secara benar sesuai kaidah yang telah ditentukan dan mudah dimengerti oleh berbagai pihak dengan bahasa yang sederhana. Dalam penulisan sebuah paten, hal utama yang perlu diperhatikan oleh pembuat paten adalah “Spesifikasi Permohoan Paten”. Spesifikasi ini terdiri dari lingkup perlindungan yang diinginkan (klaim) dan informasi teknologi yang menggambarkan invensi secara jelas (deskripsi).

Dalam penyusunan draft paten terdapat beberpa spesifikasi yang harus dipenuhi agar paten dapat diusulkan, yaitu:

  1. Diskripsi;
  2. Klaim;
  3. Abstrak
  4. Gambar (Jika ada)

Deskripsi terdiri dari komponen-komponen yang dharus dipenuhi yaitu: judul paten, bidang teknik invensi, latar belakang invensi, ringkasan invensi, uraian singkat gambar (jika ada) dan uraian lengkap invensi. Bagaian-bagian ini merupakan suatu keharusan untuk disertakan dalam menyusun sebuah deskripsi paten, agar tim peninjau lebih mudah dalam menentuakn kebaruan invensi, dan kebermanfaatan dari invensi yang diajukan.

Pada bagian klaim, penulis cukup mencantumkan 2 bagian saja yatu klaim mandiri dan klaim turunuan. Untuk jenis klaim dan spesifikasi lain akan dilanjutkan pada postingan berikutnya..

Hello world!

Welcome to Telkom University Official Blog Sites. This is your first post. Edit or delete it, then start blogging!

https://telkomuniversity.ac.id